Minggu, 28 Juni 2009

rapat kerja di hotel ibis pekanbaru

Rapat Kerja Wilayah Riau, FSP2KI

by etin_rodiana on Jun.27, 2009, under Agenda

dsc01756

Dalam Menjalankan Program Kerjanya, FSP2KI wilayah Riau yang terdiri dari SP Riau Pulp, SP Riau paper, SP Riau Power, SP Uni Graha melaksanakan rapat kerja wilayah Riau yang diadakan pada tanggal 27 Juli 2009 di Pekan Baru Riau.
Rapat kerja ini membahas evaluasi kerja FSP2KI wilayah Riau selama 2 tahun berjalan dan menyusun program kerja masing- masing SP untuk 2 tahun yang akan datang.
Dalam rapat kerja ini juga dilaksanakan Diskusi Nasional tentang strategi buruh Indonesia menghadapi neoliberalisme yang dihadiri oleh serikat pekerja pulp dan kertas di Indonesia.
Adapun materi yang dibahas dalam diskusi tersebut adalah :

Buruh sebagai salah satu komponen penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional sudah semestinya menjadi asset yang harus dijunjung dan dihargai, namun kenyataannya sampai saat ini buruh selalu menjadi sapi perahan baik oleh perusahaan maupun pemerintah. Undang- undang yang tidak berpihak, upah yang murah, system kerja outsourcing dan terjadinya PHK dimana-mana, masih menjadi persoalan mendasar yang tidak mendapat perhatian penuh dari pemerintah. Oleh karena itu diperlukan adanaya persamaan persepsi dan strategi dari buruh dalam mengatasi permasalahan ini.

Adapun kesimpulan dari beberapa narasumber sebagai berikut :

1. M. Karpita Ampera ( Praktisi Hukum Riau )

• Buruh harus sudah mulai berpikir cara yang efektif untuk menempatkan bargaining position di depan pengusaha dan pemerintah, karena strategi yang dijalankan selama ini kurang efektif dan mudah di lemahkan. Ada satu cara yang sangat efektif adalah dengan melakukan MOGOK secara serentak. Karena mogok syah menurut UU dan tidak memerlukan biaya dan tenaga. Bayangkan kalau saja semua buruh di Indonesia melakukan mogok secara serentak!!
• Upah buruh di Indonesia paling murah dibandingkan Negara lain, oleh karena itu buruh Indonesia khususnya buruh kertas harus sudah mulai berfikir untuk mengajukan UPAH LAYAK, bahkan meminta diupah dengan kurs USD karena produk kertas dijual dengan kurs USD.
• Kebanyakan pengusaha saat ini selalu mengaku mengalami kerugian, oleh karena itu buruh harus berani bekerja sama dengan tim audit terpercaya untuk melakukan audit terhadap perusahaan, salah satunya bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ).
• Buruh harus sudah mulai berupaya menguasai SAHAM di tiap perusahaannya, ini mejadi salah satu strategi panjang yang harus diperjuangkan buruh.

2. Khamid Istakhori ( Sekjen Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia/ KASBI )
• Neoliberalisme adalah penyebab dari keterpurukan buruh dan rakyat Indonesia saat ini, pemerintah dipaksakan untuk tunduk kepada pasar bebas dan investor asing. Dibutuhkan perjuangan yang konsisten untuk merubah kondisi saat ini.
• Pemilihan presiden bukan solusi dari keterpurukan bangsa ini, karena tidak ada diantara calon presiden yang bebas dari neoliberalisme, mereka semua telah melahirkan produk kapitalisme.
• Menyerukan kepada seluruh rakyat Indonesia agar bersatu melawan Neoliberalisme di Indonesia
• Terus berjuang untuk penghapusan system kerja kontrak , outsourcing dan upah murah. Serta menolak segala bentuk PHK.
• Berjuang untuk mengajukan upah layak nasional.
• Solusi industri Indonesia adalah membangun industrialisasi nasional di bawah kontrol buruh.

3. Etin Rodiana ( Sekjen FSP2KI )
• Untuk memperkuat persatuan, buruh harus mulai membangun jaringan dan solidaritas antar buruh di tingkat basis, antar buruh dengan serikat buruh, antar serikat buruh, jaringan daerah, nasional dan internasional.
• Buruh pulp dan kertas harus sudah mulai berpikir untuk mengajukan upah sektoral pulp dan kertas.
• Buruh pulp dan kertas harus sudah mulai berpikir mengajukan perjanjian kerja bersama industri pulp dan kertas secara nasional.